Oil Crisis

Kalau engkau telah yakin bahwa kita sedang mengalami krisis minyak saat ini, ada satu negara yang bakalan terkena dampak terbesarnya, negara itu adalah Amerika Serikat. Mereka adalah negara pengkonsumsi minyak terbesar di dunia, tetapi cadangan mereka hanya tinggal 20.68 billion barrels, yang mana menurut prediksi dengan asumsi tingkat konsumsi mereka tetap, mereka bakal kehabisan semua cadangan minyak lokalnya pada tahun 2016.

Untuk itu mereka bakalan mengelakukan berbagai cara untuk mengamankan persediaan minyak mereka. Dan jalan satu2nya adalah menjajah negara2 kaya minyak, baik secara ekonomi, dengan cara membuat mereka ketergantungan, seperti Uni Emirat Arab (UAE), mereka sekarang banyak tergantung pada ekpatriat2 untuk menopang ekonomi negaranya karena pemuda2 bangsanya tidak biasa belajar dan berpikir, yang hidupnya selalu dalam kemewahan dan foya-foya. Atau secara militer, seperti invasi ke Iraq, Afganistan, dan negara2 timur tengah lainya, atau secara politis, seperti Indonesia, Kuba, Columbia, Venezuela dimana mereka bakal mendapat ancaman embargo ekonomi, politik, dsb kalau tidak memberikan minyaknya ke Amrik.

Apa artinya ini?

Mari kita berbicara sedikit politik disini. Seperti diketahui hingga saat ini, hanya Amriklah satu2nya negara yang masih menopang Israel untuk tetap eksis hingga sekarang. Semua ini didasari oleh latar belakang sejarahnya, dimana Amrik banyak berhutang terhadap bangsa Yahudi, yang demikian besarnya, tidak akan pernah mampu dilunasi. Oleh karena itu, mereka mempunyai kebijaksanaan luar negerinya untuk selalu menjadi sekutu Israel, dan merekapun tidak pernah sungkan2 tiap tahunnya memberikan bantuan ekonomi kepada Israel dalam jumlah yang sangat besar dari anggaran kas negaranya. Hal ini juga disebabkan karena di senat Amrik, orang2 pemegang arus politik Amrik banyak diisi oleh orang2 yahudi.

Ijinkan aku sedikit menghubungkan dengan Alkitab karena aku sangat yakin kalau dalam Alkitab terkandung semua jawaban dan rahasia Tuhan.

Tahukah kamu garis besar dari Alkitab itu?

Garis besar dari Alkitab kita menggambarkan kasih Allah pada umat pilihannya, bangsa Israel. Dimana pada mulanya, Allah menjanjikan kepada Abraham bahwa Dia akan memberkati keturunannya dan membuatnya menjadi bangsa yang besar, dan dari keturunannya akan lahir seorang Mesias.

Tapi seiring waktu, bangsa Israel banyak memberontak kepada Allah, sehingga Tuhan menurunkan hukum Taurat untuk mengatur hidup mereka. Tapi hukum taurat yang diharapkan menjadi jalan keselamatan, malah membuat dosa semakin menjadi2, Tuhan telah banyak bersabar kepada mereka, mereka meminta Hakim2, Tuhan angkat hakim2, mereka tidak puas dengan hakim dan menuntut ada Raja, Tuhan angkat raja2, mereka menuntut ada nabi yang menjadi perantara antara umat Israel dan Tuhan, Tuhan utus nabi2, Tuhan selalu mendisiplinkan mereka dengan kasihNya, tapi mereka terus membangkang dan membangkitkan murkaNya Allah.

Maka dalam murkaNya, Tuhan Allah mendatangkan bangsa Babilonia untuk memporak-porandakan Israel dan Yerusalem pada khususnya, dan membuat sebagian dari mereka mati karena pedang, sebagian mati karena bencana, sebagian mati karena kelaparan, dan sebagian lagi mereka hidup dalam pembuangan.

Ini adalah fakta sejarah, dimana tanah yang ditinggalkan oleh Israel, sekarang ditempati oleh Palestina dan Jerusalem, tempat bait Allah yang didirikan oleh Raja Salomo telah berubah menjadi mesjid Al-Aqsa. Konflik agamakah? Mungkin emang itu benar. Antara umat kristen, yahudi dan muslim. Bagi tiga agama terbesar inilah, Jerusalem menjadi kota sucinya

Ada sengketa politik yang sulit dijembatani, karena umat yahudi percaya, kalau bait Allah musti berdiri terlebih dahulu sebelum Tuhan datang kedua kalinya, makanya mereka melakukan gerakan zionisme, kembali ke Israel, kembali membangun bangsa Israel, kembali mewujudkan pembangunan Bait Allah. Sedangkan bagi umat muslim, mesjid itu merupakan salah satu tempat tersucinya mereka. Makanya tidaklah heran, kalau bangsa2 mayoritas muslim sangat membenci Israel.

Belum lama ini, Ahmadinejad, presiden Iran menyatakan bahwa dirinya sedang menjalankan misinya sebagai nabi yang dipersiapkan untuk menyambut kedatangan Prince of Peace (Mesiasnya umat muslim) seperti Tuhan Yesus, the Christ dan Ahmadinejad ini bertindak seolah2 seperti Yohanes Pembaptis, untuk mempersiapkan jalan menyambut kedatangan messiahnya mereka.

Dia secara terang2nya manyatakan bahwa bangsa Israel seharusnya dihapuskan dari peta dunia. Selama ini, belum pernah ada suatu pemimpin negara yang dengan terang2an melakukan atau melontarkan kalimat yang offensive terhadap kedaulatan suatu negara. Dan semakin lama kekuatan Iran semakin besar. Belum lama ini Ahmadinejad berkunjung ke Iraq, negara yang selama ini menjadi musuh abadinya, mereka hendak melakukan perundingan kerjasama.

Mengapa dia berani berbuat demikian? Karena Amrik sendiri sedang lemah baik secara ekonomi, maupun secara bencana alam, dan juga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahnya pun semakin berkurang. Negara2 timteng merasa kalau mereka akan semakin berpengaruh akibat cadangan minyaknya yang begitu melimpah.

Rusia, Cina, Eropa sekarang telah menjadi sekutu mereka akibat negara2 Timteng menjanjikan bakal memberikan minyaknya selama mereka mau mendukung politik luar negeri Timteng yang mana banyak berhubungan dengan Israel. Israel sekarang seolah2 domba ditengah serigala, mereka sedang dikepung oleh bangsa2 yang mengharapkan kehancurannya, misil Libanon telah mengarah kesana, nuklir Iran sedang disiapkan mengarah kesana pula. Dan semuanya ini semata2, karena Israel masih mendapat dukungan dari Amrik. Tapi bakalan ada saatnya dimana Amrik dan sekutu2nya tidak dapat lagi menopang Israel. Dan dapat dipastikan bahwa Israel akan mengalami masa2 yang sangat mengerikan pada saat itu.

Selain Timur Tengah, sekarang Rusia dan Cina pun telah muncul menjadi kekuatan yang menakutkan. Sadarkah kamu kalau sekarang, masing2 negara sedang mempersiapkan dirinya untuk berperang, untuk memperebutkan minyak di Timteng sekaligus menyelesaikan sengketa antara Israel dan musuh2nya. Saat itulah bangsa Israel bakalan mengalami krisis yang sangat parah.

Ditandai dengan Jaman Antichrist di seluruh belahan dunia. Tidak ada yang dapat menolong bangsa Israel. Namun saat itu pemimpin Antichrist tersebut bakal mengadakan perjanjian damai dengan Israel, dan setelah 3.5 tahun, mereka akan mencabut perjanjian damai itu dan saat itulah bangsa Israel benar2 mengalami tribulation sampai waktu 7 tahun lewat dan Jesus datang kedua kalinya untuk menyelamatkan bangsa Israel, umat pilihanNya.

Karena dari semua, karya Allah itu ditujukan untuk menyelamatkan bangsa Israel seperti janjinya Allah pada Abraham, tetapi karena kekerasan hati mereka, mereka tidak menyembah Tuhan Allahnya dan menyangkal kalau Messiah telah datang dan digenapi melalui kematian Yesus. Sampai pada akhirnya mereka sadar, kalau Allah telah datang, dan saat itulah mereka diselamatkan dan Yerusalem baru dinyatakan.

Selama proses penantian Allah terhadap pertobatan bangsa Israel yang mana telah berlangsung selama 2000 tahun lamanya. Tuhan memberitakan kabar keselamatanNya kepada orang2 Non Yahudi (Gentiles), yaitu kita2 ini. Dengan maksud supaya bangsa Israel cemburu dan berbalik menyembah Tuhan yang hidup (Roma 11).

Hati mereka yang keras itu tidak akan berubah sampai mereka melihat dengan mata mereka sendiri kedatangan Tuhan Yesus untuk kedua kalinya dan membawa setiap orang yang percaya kepadaNya untuk tinggal bersamaNya.

Tuhan bilang, 'When you see jerusalem being surrounded by armies, you will know that its desolation is near. Then let those who are in Judea flee to the mountains, let those in the city get out and let those in the country not enter the city (Lukas 21:20).

Satu lagi ketakutan terbesar dari krisis minyak di timur tengah ini berasal dari Iran dimana mereka telah berhasil mengoperasikan reaktor nuklir mereka sejak 1 maret ini. Dan mereka sekarang telah berani secara terang2an menunjukkan powernya. belum lama ini, kapal2 laut kecil Iran mencobai kapal perang Amrik, yang tidak pernah terjadi sebelumnya.

Apakah kamu menjadi yakin akan isi Alkitabmu? Buku yang ditulis ribuan tahun yang lalu, tapi masih tetap valid hingga saat ini. Apakah engkau masih tidak mempercayai kebenarannya? Apakah fakta2 sekarang tidak membuktikan semua yang dikatakan Alkitab.

Kalau Alkitab itu semakin nyata dan terbukti, artinya juga segenap isinya pun adalah benar, Tuhan Yesus itu nyata, dan yang terpenting, undanglah Dia masuk dalam hatimu, supaya ketika masa kekacauan itu tiba, kamu telah meninggalkan dunia ini, diangkat hidup2 naik ke surga (rapture), pengangkatan orang2 yang percaya. Tapi perlu diketahui, pengangkatan itu hanya berlaku untuk orang yang sungguh2, yang dikenal Tuhannya, bukan yang suam2 kuku, bukan yang tidak bersiap2 sebelumnya, bukan yang sedang tertidur saat mempelai prianya datang (Matius 25:1-13)