Sunday, 11 May 2008

Menjawab PanggilanNya

Mungkin saat ini kamu sedang bingung tentang panggilanmu, kamu merasa Tuhan sedang terus memanggil2mu, atau kamu merasa Tuhan ingin kamu berbuat sesuatu untukNya, terlibat dalam pekerjaan Tuhan, tapi kamu juga masih ingin mengejar mimpimu, ambisi pribadimu. Kamu bingung harus pilih yang mana.

Atau saat ini kamu ingin ikut Tuhan, tapi keluargamu tidak dapat menerima itu, atau teman2mu, atau pasanganmu. Kamu bakalan kehilangan mereka semua jika kamu memutuskan untuk mengikut Yesus. Atau nyawamu bakalan terancam begitu kamu memilih menerima Yesus. Akan ada banyak orang menginginkan kematianmu, karena engkau dianggap murtad.

Tuhan mengerti situasi yang sedang kamu alami, tapi tidak percayakah kamu, kalau Dia selalu bersama kamu, kalau Dia selalu menjagai dan mencukupimu? Bersama Dia, kamu mampu mengarungi sesulit apapun lembah kehidupan. Kamu tidak akan ditinggalkanNya untuk berjuang seorang diri Kamu akan digendongNya saat berjalan di tanah berbahaya. Yang perlu kamu lakukan hanyalah percaya kepadaNya. Dan disinilah imanmu diuji.

Abraham, dia tidak mengetahui apa2 tentang tanah perjanjian, dia pun tahu kalau perjalanan kesana tidaklah mudah, apalagi dia lahir dari kluarga kaya dan jaman dulu belum ada kendaraan. Tapi Abraham dengan imannya, dia memilih berjalan bersama Tuhan, untuk mendapatkan sesuatu yang tidak tampak saat itu.

Abraham saat diuji imannya untuk mengorbankan Ishak, dia dengan teguh melakukan perintahNya, dan rela mengorbankan anak kesayangannya. Ia beriman bahwa Tuhan akan menyediakan hewan kurban di atas sana. Dan Tuhan memberinya kredit sebagai bapak orang beriman, orang yang takut akan Allah.

Nuh, begitu mendengar Tuhan akan mendatangkan hukuman berupa air bah dan disuruh membuat bahtera oleh Tuhannya, yang mana pada saat itu bahkan tidak ada danau atau laut di daerah sekitarnya untuk menaruh bahteranya, dia dan anak2nya mulai membuat bahtera, dimana orang2 sekitarnya mengolok2 dirinya gila.

Apakah Tuhan pernah gagal memenuhi janjiNya? Apakah ada satu ayat di Alkitab dimana Tuhan pernah mengecewakan orang2 yang percaya kepadaNya?

Janganlah menolak panggilanNya, janganlah lari dari panggilanNya, janganlah takut karena Dia besertamu, janganlah kuatir akan hari esok, lihatlah bunga di padang, Tuhan hiasi dan burung di udara, diberiNya makan. Masalah hari ini cukuplah untuk sehari ini, karena tiap hari ada kesusahannya sendiri. Tunjukkan imanmu.

Jawablah PanggilanNya namun Janganlah tergesa-gesa

Tuhan tidak ingin anak2Nya tergesa2 dalam menjawab panggilanNya. Dia ingin kita tahu harga yang harus dibayar untuk menjawab panggilanNya. Adakah raja yang saat akan diserang musuh tidak menghitung total kekuatannya sendiri, dan jika ia tidak mampu mengalahkannya, ia buru2 mengirim pernyataan damai? Atau seorang ahli bangunan sebelum membangun tidak duduk terlebih dahulu menghitung total biaya yg diperlukan, agar ntar pas ditengah2 pembuatan, duitnya tidak habis dan pembangunan pun terbengkalai?

Yesus mengajarkan kepada setiap orang yang mau ikut Dia, untuk benar2 mempertimbangkan masak2, Yesus bilang, serigala ada lubangnya, burung di udara ada sarangnya, tapi Yesus? Ia tidak ada tempat utk meletakan kepalaNya. Karena Ia ditolak oleh dunia ini, karena Ia bukan dari dunia ini, segala sesuatu yang dari luar dunia tidak akan diterima. Dia datang membawa terang, dan orang2 dunia yang gelap tidak mau perbuatannya diekpose oleh Sang Terang itu, agar mereka tidak menjadi malu dan telanjang, mereka akan mencoba mematikan terang dari mereka yang datang. Siapkah kamu untuk itu? Maukah kamu boldly say, 'Yes, Master, I am just your humbly servant, you have loved me before, it is my time to repay your goodness, I will follow you wherever you want me to go, whatever you want me to do. I love you more than anything in this world. Is that really difficult for you to say like that? If it is, you need to sit down and think. God is waiting a man who are willing to be used by Him. If you delay or even reject it, He will raise somebody to fill that position and you lose your blessing. Think about it!

Luke 9:57-62
Ketika Yesus dan muridNya melanjutkan perjalanan mereka, berkatalah seseorang di tengah jalan kepada Yesus, 'Aku akan mengikut Engkau, ke mana saja Engkau pergi.' Yesus berkata kepadanya, 'Rubah mempunyai liang dan burung mempunya sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepalaNya.' Lalu Ia berkata kepada seorang yang lain, 'Ikutlah Aku!' Tetapi orang itu berkata, 'Tuhan izinkanlah aku pergi dahulu menguburkan bapakku.' Tetapi Yesus berkata kepadanya, 'Biarlah orang mati menguburkan orang mati, tetapi engkau, pergilah dan beritakanlah Kerajaan Allah dimana2.'Lalu seorang yang lain lagi berkata, 'Aku akan mengikut Engkau, Tuhan, tetapi izinkanlah aku pamitan dahulu dengan keluargaku.' Tetapi Yesus berkata kepadanya, 'Setiap orang yang siap utk membajak tetapi menoleh ke belakang, tidak layak utk Kerajaan Allah.

No comments: