Apa yang terlintas di benakmu saat mendengar istilah pengadilan? Kasus, terdakwa, korban, motif, barang bukti, saksi, kejadian perkara, dsb bukan? Tidak tahukah kamu bahwa setiap saat kita diperhadapkan oleh pilihan2, antara yang baik dan jahat, dan setiap pilihan itu menanggung konsekuensi? Setiap perbuatanmu akan dicatat oleh mata dan telinga yang tidak terlihat. Kamu mungkin merasa tidak ada yg melihatmu saat kamu mencuri atau berzinah, tapi ketahuilah, mata Allah ada dimana2. Saat tubuh jasmani kita mati, tubuh rohani kita, the 'real' me nya kita akan dipanggil memasuki pengadilannya Tuhan. Seperti sidang2 manusia pada umumnya, di pengadilan Tuhan pun terdapat:
Hakim yaitu Tuhan Allah, Jaksa Penuntut Umum/ Jury yaitu Iblis, Jaksa Pembela/Advocate yaitu Yesus Kristus
1 John 2:1-3
Anak2ku, hal ini kutuliskan kepada kamu, supaya kamu jangan berbuat dosa. Namun jika seseorang berbuat dosa, kita mempunyai seorang pengantara kepada Bapa, yaitu Yesus Kristus yang adil. Dialah pendamaian untuk segala dosa kita dan bukan untuk dosa kita saja, tetapi juga untuk dosa seluruh dunia. Inilah tandanya bahwa kita mengenal Allah, yaitu jikalau kita menuruti perintah2Nya.
Iblis akan berperkara terhadap nyawamu, ia ingin menuntut nyawamu kepada Tuhan Allah dan ia akan menggunakan perbuatan2mu sebagai barang bukti yang memberatkan dirimu. Kamu mungkin setelah diadili baru menyadari kalau dosamu begitu berat, kamu memang mengetahui kalau kamu melakukan itu semasa hidupmu, tapi mungkin dahulu kamu berpikir bahwa pendakwamu, Iblis, pasti sedang tertidur, dan kamu akhirnya berpikir bahwa perbuatan2mu tidak akan tercatat dalam Remembrance Book.
My friends, iblis adalah bapak akuntansi terbaik, dia mencatat semua perbuatan2 jahatmu, dia mengingat semua dosa2mu, dan dia simpan itu sebagai alasan untuk menuntut jiwamu menemani dia di neraka, dimana tangisan dan eranganmu menyenangkan hatinya. Dia ingin kamu menjadi hamba2nya. Kamu perlu ketahui bahwa selain penuh kasih, Tuhan Allah juga adalah Hakim yang adil, Dia akan adil terhadap Jaksa Penuntut Umum, dan Dia jg adil terhadap Jaksa Pembela. Dia melihat bukti2 dihadapanNya, Smua orang harus menanggung setiap perbuatannya, baik itu baik maupun jahat. Yang baik diberi hadiah, yg jahat akan dihukumNya, tidak orang kecil maupun orang penting...semua sama dimata Allah.
Romans 2:6-16
Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya, yaitu hidup kekal kepada mereka yang dengan tekun berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan dan ketidakbinasaan, tetapi murka dan kegeraman kepada mereka yang mencari kepentingan sendiri, yang tidak taat kepada kebenaran, melainkan taat kepada kelaliman. Penderitaan dan kesengsaraan akan menimpa setiap orang yang berbuat jahat, pertama2 orang Yahudi dan juga orang Yunani, tetapi kemuliaan, kehormatan dan damai sejahtera akan diperoleh semua orang yang berbuat baik, pertama2 orang Yahudi, dan juga orang Yunani. Sebab Allah tidak memandang muka.
Dia yang sejak awal mempunyai ketetapan bahwa upah dosa ialah maut. Setiap orang yang berdosa, baik itu besar sekali maupun kecil sekali, hukumannya adalah maut. Pada saat akhir hidupmu di bumi ini tiba, kamu akan dihakimi berdasarkan perbuatan2mu. Tidak orang kecil maupun orang penting, semua adalah sama dimata Allah, semua akan diadili setelah mati. Kekayaanmu, kekuasaanmu, kemapananmu, kejayaanmu tidaklah berarti apa2 dimataNya. Kamu yang telah menerima Yesus sebagai dasar hidupmu dan percaya kepada kuasa kebangkitanNya, namamu telah tercatat dalam Buku kehidupan, kasusmu telah ditutup, Iblis tidak berkuasa lagi atas jiwamu, karena jiwamu telah ditebus dan dibayar lunas melalui darah Yesus yang tercurah di kayu salib untuk menebus kita. Ia yang akan menjadi Pembela kita, Dia akan berkata kepada Allah bahwa Ia mengenal kita, dan kita adalah anak2Nya, iblis tidak lagi berkuasa atas kita. Sungguh moment yang sangat membahagiakan bukan?
Iblis akan berperkara denganmu, dan alangkah sedihnya kalau kamu tidak punya Pembela, karena semasa hidupmu, engkau menolak untuk mengenalNya. Dia pun tidak dapat berbuat apa2, karena sekali lagi Allah itu adil terhadap Iblis dan juga Yesus. Mereka yang menolak Yesus perlu sekali lagi mengetahui bahwa upah dosa adalah maut, dan tidak ada dosa kecil maupun dosa besar, semuanya sama, semuanya adalah DOSA. Dan dosa tidak akan pernah dapat diterima oleh Tuhan Allah.
Dia telah mengutus anakNya yang tunggal sebagai bentuk kasih terbesarNya, tapi kamu mengabaikanNya. Dan kamu akhirnya harus membayar akibat perbuatan2 selama hidupmu. Tuhan akan mengadili orang menurut perbuatan2nya. Melalui perbuatan2nya inilah, manusia akan dihukum atau dihapuskan dosanya.Dia akan menguji prinsip hidup setiap orang melalui prakteknya. Mungkin kamu akan membela dirimu dengan berkata, 'Yesus, aku kenal Engkau, aku bersaksi siang malam mengenai diriMu, aku berdoa kepadaMu, aku percaya kepadaMu, kenapa Engkau tidak mengenal aku? Tuhan akan bertanya balik kepadamu, 'Apakah kamu melakukan setiap ketetapan2Ku?'
1 John 2:4-6
Siapa yang berkata ,'Aku mengenal Dia,' tetapi ia tidak menuruti perintahNya, ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran. Tetapi siapa yang menuruti firmannya, di dalam orang itu sungguh sudah sempurna kasih Allah dengan itulah kita ketahui bahwa kita ada di dalam Dia. Siapa yang mengatakan bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.
Dan kelak saat Final Judgment Day, saat the Great White Throne datang. Iblis tidak lagi ada disana menuntut, dan Allah Bapa menyerahkan penghakiman itu kepada Yesus, Dia akan mengadili berdasarkan kitab2 dihadapannya, juga Buku Kehidupan.
1 John 5:22-23
Bapa tidak menghakimi siapa pun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak, supaya semua orang menghormati Anak sama seperti mereka menghormati Bapa, Siapa saja yang tidak menghormati Anak, ia juga tidak menghormati Bapa yang mengutus Dia.
Revelation of John 20:11-14
Kemudian putusan pengadilan pun dihasilkan. Orang2 yang namanya tercatat di Buku Kehidupan, akan bersama2 dengan Allah di surga, dan yang namanya tidak tercatat, mereka akan dibuang ke dalam lautan api untuk selama2nya, sebagai kematian kedua.
Setiap orang akan mengalami kematian fisik (Kematian pertama) dan setelah itu, hanya ada dua kemungkinan, surga (kehidupan kekal) atau neraka (kematian kedua) Jalan manakah yang akan kamu pilih? Mau ke surga? Mau namamu tercatat dalam Buku Kehidupan? Tidak ada jalan lain, karena yang mampu membelamu hanyalah Yesus, melalui kematianNya, Dia menebus segala dosamu, dan melalui kebangkitanNya, kamu dibawaNya dari kematian kekal kepada kehidupan yang kekal. Undang Dia masuk dan menjadi Pembelamu untuk berperkara terhadap Iblis. Iblis tidak lagi berhak atas dirimu lagi saat darah Yesus telah membayar lunas dosa2mu melalui darah yang telah Dia curahkan di kayu salib.. Kamu telah dibayarNya lunas, anugerah apalagi yang lebih besar daripada itu? Make your decision now...don't be too late...
No comments:
Post a Comment